• Home
  • Tentang Kami
  • Properti
  • Kontak Kami
  • FAQ
  • RSS Feed
Selasa, Mei 13, 2025
Isykariman Property Journal
  • Berita Properti
  • Tips Properti
  • Daily Syariah
  • Hukum & Legalitas
Isykariman Property Journal
  • Berita Properti
  • Tips Properti
  • Daily Syariah
  • Hukum & Legalitas
Isykariman Property Journal
Journal » Tips Properti » Bingung Pilih Kontraktor Bangunan, Pemborong, atau Developer Properti ?

Bingung Pilih Kontraktor Bangunan, Pemborong, atau Developer Properti ?

  • Mita Mellinda
  • 10/01/2023
Bingung Pilih Kontraktor Bangunan, Pemborong, atau Developer Properti
Share on FacebookShare on TwitterShare on Telegram

Masih banyak orang yang belum memahami perbedaan antara jasa kontraktor bangunan, pemborong dan developer properti. Namun yang pasti, anda harus tahu bahwa developer properti dengan jasa kontraktor dan pemborong adalah profesi yang berbeda.Pihak developer properti biasanya membutuhkan jasa kontraktor maupun pemborong untuk membantu mereka mengerjakan proyek perumahan yang mereka dirikan.

Daftar Isi sembunyikan
1 Apa Itu Kontraktor Bangunan ?
1.1 Sistem Pembayaran yang Digunakan
2 Apa Itu Pemborong ?
2.1 Sistem Pembayaran yang Digunakan Pemborong
3 Apa itu Developer Properti ?
4 Perbedaanya dengan Kontraktor bangunan, Pemborong dan Developer properti
4.1 1. Tugas Kontraktor, Pemborong dan Developer
4.2 2. Status Antara Kontraktor, Developer dan Pemborong
5 Kesimpulan

Apa Itu Kontraktor Bangunan ?

Jasa kontraktor bangunan biasanya selalu dibutuhkan untuk membangun atau merenovasi rumah. Kontraktor adalah sebuah perusahaan yang akan menandatangani perjanjian atau kontrak menjalankan pekerjaan sesuai kesepakatan yang terjadi antara pihak pemilik proyek dan jasa kontraktor.

Jasa kontraktor merupakan istilah yang sangat familiar, sebab seringkali mengerjakan proyek bangunan berskala besar. Contohnya untuk pembangunan mall–mall, gedung, real estate, dan perkantoran. Semua proyek tersebut dikerjakan kontraktor sebab telah mengantongi izin dari pihak terkait secara resmi.

Sistem Pembayaran yang Digunakan

Sistem pembayaran dari kontraktor ini umumnya dilakukan secara bertahap tapi ada pula yang memakai metode cost and fee. Sementara, maksud dari sistem bertahap atau termin adalah pembayaran dilakukan melalui empat tahap. Dalam hal ini, pemilik proyek membayar senilai 20% dari total nilai kontrak, yang biasa disebut sebagai uang muka.

Jika pekerjaan sudah selesai sekitar 50%, pembayaran kedua akan dilakukan. Hal tersebut juga berlaku untuk pembayaran berikutnya sampai selesai, dengan sistem yang menyesuaikan hasil kesepakatan. Sebagai pemilik proyek bangunan, anda dapat menahan biaya sekitar 5%-10% dari total nilai kontrak sebagai jaminan.

Sedangkan pada sistem cost and fee sendiri, kontraktor bertugas sebagai pihak pengelola proyek, yang mana pada usaha ini biasanya akan mengambil sebanyak 10% dari total nilai proyek sebagai upah. 

Apa Itu Pemborong ?

Istilah pemborong disini yaitu sebagai usaha yang telah berpengalaman dalam bidang pembangunan residensial atau rumah tinggal. Namun biasanya pemborong tidak mengantongi legalitas atau izin resmi yang dimiliki kontraktor bangunan. Karena pemborong biasanya dikelola dengan cara individu.

Umumnya untuk kesepakatan antara pemilik proyek dengan pemborong, hanya disampaikan dengan cara lisan dan bukan dalam surat. Jadi wajar apabila pengerjaan proyek dengan pemborong untuk tempat atau rumah tinggal biasanya lebih terjangkau. 

Ada banyak masyarakat yang memanfaatkan jasa pemborong sebab biayanya lebih terjangkau dan jarang memakai SPK atau RAB. Namun, jika terjadi perselisihan atau penipuan, makan sulit membawanya ke jalur hukum.

Sistem Pembayaran yang Digunakan Pemborong

Berbeda dari kontraktor bangunan, umumnya sistem pembayaran pemborong tergantung kesepakatan yang akan dibayar berdasarkan hari kerja. Maka dari itu, penting sekali untuk mengetahui upah pekerja berdasarkan tempat tinggal, agar anda dapat menetapkan frekuensi pembayaran setiap minggunya.

Bisa juga memakai sistem pembayaran secara borongan, yang mana seluruh perhitungan bahan material dan gaji diserahkan ke pemborong atau bisa juga anda menyediakan materialnya sendiri, lalu hanya membayar upah dari pekerjanya saja. Keduanya tentu saja dapat anda sesuaikan tergantung kebutuhan.

Jika anda memakai sistem borongan, maka anda hanya bertugas memberikan informasi mengenai bahan material apa yang digunakan. Jika memang untuk urusan material anda serahkan kepada jasa pemborong. Jadi, anda tidak lagi pusing-pusing membeli bahan material, melakukan pekerjaan atau hal yang berhubungan dengan pembangunan. Anda hanya perlu mengawasi sistem pembangunan tersebut saja. 

Apa itu Developer Properti ?

Developer properti adalah individu maupun perusahaan yang biasanya bekerja untuk mengembangkan sebuah kawasan pemukiman untuk dijadikan perumahan layak huni sekaligus bernilai ekonomis, agar bisa dijual kembali ke masyarakat. 

Pengembang ialah perorangan atau instansi yang melakukan aktivitas pengolahan dan pengadaan tanah sekaligus pengadaan bangunan maupun sarana serta prasarana untuk disewakan atau dijual. 

 

Baca Juga :

Mengenal Apa itu Developer Property, Jenis dan Tanggung Jawabnya

Isykariman Property, Developer Properti dengan Projek Terluas

 

Perbedaanya dengan Kontraktor bangunan, Pemborong dan Developer properti

Berikut perbedaan antara kontraktor bangunan, pemborong dan developer properti : 

1. Tugas Kontraktor, Pemborong dan Developer

Jika tugas kontraktor dan pemborong adalah pelaksana yang mengerjakan proyek sesuai kontrak dan spesifikasi pemilik proyek. Maka developer properti bertugas untuk membangun semua jenis properti, seperti membeli tanah dan melakukan pemasaran. 

Selain itu, tugas developer bukan hanya sekedar melakukan proyek perumahan saja, melainkan bisa juga dalam sektor konstruksi bangunan lainnya. 

2. Status Antara Kontraktor, Developer dan Pemborong

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, developer terdiri atas individu maupun lembaga usaha, baik yang sudah memiliki badan hukum maupun yang belum berbadan hukum. 

Hal ini juga berlaku bagi kontraktor dan pemborong, meskipun keduanya bergelut dalam bidang dan profesi yang sama. Namun yang membedakan dari segi legalitas. Jika kontraktor sudah mempunyai izin resmi atau legalitas usaha, maka pemborong belum mempunyai izin resmi.

Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwa developer properti, kontraktor dan pemborong memiliki beberapa perbedaan. Seorang atau lembaga developer properti bisa saja berperan sebagai pemilik proyek yang bekerja sama dengan kontraktor atau pemborong untuk membangun residensial atau perumahan. 

Sementara itu, kontraktor dan pemborong adalah jasa pelaksana proyek pembangunan. Keduanya berbeda dari sistem pembayaran dan legalitas usahanya saja. Bagaimana, sudah jelas tentang perbedaan antara kontraktor, developer properti dan pemborong?

Mita Mellinda

Mita Mellinda

Weaving Engaging Narratives for Isykariman Property Syariah: Bringing Halal Real Estate to Life, One Story at a Time.

12
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Telegram
Recent Post

Artikel Terbaru

  • Tren Bisnis Rukost Sebagai Self-Paying Asset di Tengah Era Ketidakpastian
  • Tips Mengelola Pembukuan Kos Kosan dengan Efisien
  • Panduan Mendapatkan Perizinan Bisnis Kos Kosan
  • Panduan Property Management untuk Kelola Properti Lebih Efisien
  • Mengapa Investasi Kos Kosan adalah “The Next Big Thing” di Dunia Properti

Tag

aset Baqi Memorial Park Bisnis Kos Kosan Buku tanah Daily syariah Dunia Arsitektur Granada Land Hadits Harga Tanah Idul Adha Idul Fitri Isykariman property syariah Jual Beli Kavling Syariah Kumpulan Doa Legal Lirik Sholawat Parenting Islam Pemakaman Muslim Properti Ramadhan Rasulullah SAW Rekomendasi Tempat Wisata Renovasi Riba rumah Rumah Syariah Sholat Tafsir Quran Tanah Tanah Syariah Tips Keuangan Ucapan Hari Besar Islami
Beli Sekali, untung dunia akhirat
Dapatkan Katalog Properti Kami !
Property-Syariah-Rumah-Bekasi-rumah-cikarang-rumah-bogor.webp
Developer property syariah berkonsep lingkungan Islami, berdiri di kawasan strategis dengan fasilitas pendukung yang lengkap, akad bebas riba, amanah dan profesional.
Kontak Kami
  • (021) 89327305
  • info@isykarimanproperty.com
  • Jl. Antilop V No.51, Cikarang Pusat, Kab. Bekasi, Jawa Barat
Navigasi
  • Halaman Utama
  • Rumah Syariah
  • Tanah Kavling Syariah
  • FAQ

© 2022 Isykariman Property Syariah

No Result
View All Result
  • Berita Properti
  • Tips Properti
  • Daily Syariah
  • Hukum & Legalitas

© 2022 Isykariman Property Syariah

Granada fest 2022

HADIRI EVENT SPESIAL
GRANADA FEST !

Banyak Promo dan Hadiah !
Ayo Wisata Alam di Granada Land !